PPI Dunia Gelar Malam Apresiasi, Biro KSK Raih Dua Penghargaan
KABARTURKI — Biro Satuan Pengendalian Internal, Hukum dan Kelembagaan (SPIHK) PPI Dunia menggelar Malam Apresiasi Internal atau biasa disebut MAI PPI Dunia, yakni ajang penghargaan bergengsi untuk menghormati dedikasi pengurus PPI Dunia dalam memajukan organisasi.
Bukan rahasia lagi, ajang apresiasi prestisius yang digelar dua kali dalam setahun tersebut telah menjadi panggung rebutan bagi sedikitnya 400an pengurus yang tersebar di 11 direktorat maupun biro.
Kali ini, Biro Kesekretariatan and Administrasi (KSK) PPI Dunia menyabet dua kategori penghargaan sekaligus, yakni sebagai biro terbaik dan teraktif. Sementara di posisi runner up, dipegang oleh Direktorat Festival Luar Negeri (Felari) dan Biro Pers Media Informasi (BPMI) PPI Dunia.
Dalam sambutannya, Kapala Biro SPIHK PPI Dunia Rio Yusri Maulana menyampaikan, malam apresiasi ini merupakan wujud penghormatan atas dedikasi pengurus PPI Dunia. “Proses penilaiannya cukup panjang. Kita juga melakukan pemeriksaan terkait layak tidaknya penerima penghargaan,” jelas Rio, Mahasiswa Doktoral di University of Ljubljana, Slovenia, 23 Juli.
Artinya, kata Rio, penerima penghargaan adalah mereka yang betul-betul diperiksa kelayakannya.
Di kesempatan yang sama, Koordinator PPI Dunia Achyar Alrasyid menyampaikan apresiasi kepada seluruh penerima penghargaan. “Saya berterima kasih kepada pengurus yang telah berdedikasi di PPI Dunia. Khususnya biro KSK yang memang layak mendapat gelar biro terbaik dan teraktif,” kata dia.
Dijelaskan, PPI Dunia telah melaksanakan sedikitnya 150 program kerja. Klasterisasinya yakni program pendidikan dan kebudayaan, pengabdian masyarakat, pelestarian lingkungan, kewirausahaan, serta pengembangan karir dan profesi.
“Bisa dibayangkan, semua program kerja ini tentu mencerminkan kinerja biro kesekretariatan yang tak henti-hentinya direpotkan dengan berbagai macam berkas administrasi,” tambah Achyar.
Secara terpisah, Kepala Biro KSK PPI Dunia Siti Nurindah Sari menyampaikan penghargaan tersebut untuk seluruh pengurus di kesekretariatan yang telah bekerja tak kenal waktu. “Kami juga mohon maaf kalau masih banyak kekurangan dan hal yang harus dibenahi,” jawabnya singkat saat dimintai tanggapan, 23 Juli.